Breaking News
Loading...
Senin, 17 Maret 2014

BNN Bangun Museum di Kabupaten Bogor

Infodesaku | Cibinong - Badan Narkotika Nasional (BNN) tengah mempersiapkan museum anti narkoba di Kabupaten Bogor. Saat ini rencana tersebut telah disepakati oleh DPD KNPI Kabupaten Bogor, Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor serta BNN, dan menjadi pilot project pertama di Indonesia.   


Sekertaris Program Studi Kajian Ilmu Kepolisian Paskasarjana Universitas Indonesia dan Kelompok Ahli Bidang Perundang Undangan BNN, Benny Mamoto mengatakan, dengan waktu yang tidak lama lagi rencana pembuatan museum anti narkoba di Kabupaten Bogor sendiri akan terwujud. 

Ia menambahkan, yang terpenting sudah disepakati bersama. Mengingat kebutuhan museum sendiri sudah lengkap semua, tinggal mendekor dan melakukan penataan saja. “Diharapkan sebelum hari anti narkoba museum tersebut sudah dapat diresmikan,” kata dia saat memberikan Sosialisasi Anti Narkoba dalam acara Pementasan Kesenian, Sanggar Seni oleh KNPI Kabupaten Bogor.
Mantan Deputi Pemberantasan BNN, kebetulan pilot project musium anti narkoba tersebut yang pertama di Indonesia, dan akan dibuat di Gedung KNPI Kabupaten Bogor. Dengan media ini tentu akan sangat efektfi dan efisien dalam melakukan sosialisasi.
     Setelah berjalan, anak-anak sekolah dapat berkunjung kapan saja ke museum anti narkoba. Mereka yang berkunjung akan dilayani untuk melihat berbagai contoh narkoba dengan dampaknya.
    “Sosialisasi tersebut dalam bentuk film maupun gambar, serta menjelaskan bagaiman sejarah narkoba di Indonesia,” ujar dia.
Disana mereka juga dapat belajar setelah melihat dampak-dampak penggunaan narkoba. Pengunjung baik anak sekolah atau mahasiswa bisa ambil keputusan untuk tidak bersentuhan dengan narkoba. 
Sehingga jika efektif dan maksimal, ada berapa puluh ribu siswa dan mahasiswa yang  tersoisialisasikan. Rencana tersebut tentu menjadi kebanggan tersendiri di Kabupaten Bogor.     “Diharapkan ini akan menjadi contoh daerah lain untuk membuat museum anti narkoba,” tutur dia.   
Terkait dengan pengungkapan jaringan dan pelaku narkoba, BNN sendiri masih terus mengawasi jaringan narkoba di Kabupaten Bogor. BNN sendiri sudah beberapa kali melakukan operasi dan menangkap jaringan perdaran narkoba di sejumlah tempat di Kabupaten Bogor.
Baik apakah itu pabriknya, pemiliknya siapa saja, profesinya seperti apa, kerjaan mereka sehari-hari seperti apa. Saat ini, jaringan asing sudah mulai bergeser. Sebagai contoh warga Nigeria, kerap dijumpai di Tanah Abang, Jakarta. Saat ini sudah bergeser kepinggiran dan apartemen.
Selain itu awal kewarganegaraan Iran dan Taiwan. Kabupaten Bogor sebagai penyanggah Ibu kota menjadi sasaran “empuk” dalam melakukan pemasaran narkotika. “ Oleh sebab itu jika ada sosialisasi berjalan efektif dan maksimal setidaknya kita sudah membentengi mereka,” kata dia.
Sementara itu, Ketua KNPI Kabupaten Bogor, M Burhan mengatakan rencana pembuatan museum tersebut merupakan bukti kongkrit KNPI sebagai induk wadah kepemudaan agar terus memerangi peredaran narkoba.
“Kita akan memplopori dengan berbagai program salah satunya bekerjasama dengan BNN serta pemerintah Kabupaten Bogor untuk membuat museum,” ujar dia.
Ia menambahkan, setelah ini pihaknya akan terus memberikan sosialisasi ke setiap sekolah tentang bahaya narkoba, dengan adanya museum ini juga pastinya akan membimbing kepada mereka. “Museum terbuka untuk umum,” kata dia. Jangan sampai generasi penerus hancur hanya karena masalah narkoba saja. | DED

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2014 Desa Krocok All Right Reserved