Breaking News
Loading...
Senin, 10 Maret 2014

Pemkab Bogor Gelar Musrembang RPJMD 2013-2018

Infodesaku | Bogor - Kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bogor Tahun 2013 – 2018 yang dilaksanakan selama dua hari ini, dibuka secara langsung oleh Bupati Bogor Rachmat Yasin di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (11/3).


Dengan mengangkat tema Melalui Musrembang  RPJMD Kita Wujudkan Kabupaten Bogor Menjadi Kabupaten Termaju di Indonesia, Bupati Bogor meyatakan bahwa musrembang kali ini memprioritaskan pada penjabaran visi misi menjadi melalui strategi pembangunan daerah berupa kebijakan dan program/kegiatan pembangunan, beserta kerangka pendanaan pembangunan serta kaidah pelaksanaannya.

“RPJMD merupakan dokumen perencanaan pembangunan daerah lima tahunan yang menjabarkan visi, misi dan program Bupati dan Wakil Bupati terpilih dan juga RPJMD harus mampu mengatasi permasalahan aktual pembangunan serta mengakomodasi berbagai harapan masyarakat”, tandas Bupati Bogor.

Upaya menjadikan Kabupaten termaju di Indonesia, lanjut Rachmat Yasin, bukan perkerjaan ringan tapi juga bukan menjadi beban. Visi harus disikapi sebagai sumber motivasi untuk berusaha lebih keras, berlari lebih cepat, dan melompat lebih tinggi dengan mengerahkan segenap sumberdaya secara maksimal.

Selanjutnya, Bupati Bogor Rachmat Yasin berharap bahwa dengan adanya visi menjadi Kabupaten termaju di Indonesia, segenap jajaran dipemerintah Kabupaten Bogor dapat bahu membahu mewujudkan visi dan misi Kabupaten Bogor demi kemajuan masyarakat Kabupaten Bogor.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Bappeda Kabupaten Bogor Syarifah Sofiah memaparkan misi Kabupaten Bogor menjadi Kabupaten Termaju di Indonesia, antara lain, meningkatkan kesalehan sosial dan kesejahteraan maysarakat, meningkatkan daya saing perekonomian masyarakat dan pengembangan usaha berbasis sumber daya alam dan pariwisata, meningkatkan integrasi, koneksitas, kualitas dan kuantitas infrastruktur wilayah dan pengelolaan lingkungan hidup yang berkelanjutan, meningkatkan aksesibilitas dan kualitas penyelenggaraan pendidikan dan pelayanan kesehatan serta meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan dan kerjasama antar daerah dalam kerangka tata kelola pemerintahan yang baik.

Adapun, untuk mengukur pencapaian visi dan misi kepala daerah dan wakil kepala daerah yang dirumuskan dalam Kabupaten Bogor Termaju, lanjut Syarifah, ditunjukan oleh beberapa faktor yang menjadi penciri. Penciri ditentukan dengan mempertimbangkan Kemampuan sumber daya manusia dan sumber daya alam, pertimbangan keuangan daerah, potensi kabupaten pembanding, dan waktu pencapaian indikator, sehingga dengan demikian dihasilkan 25 (dua puluh lima) penciri, yakni

2.       Seluruh masyarakat memiliki jaminan kesehatan;
3.       Angka Harapan Hidup (AHH) termasuk tertinggi di Indonesia;
4.       Tuntas Angka Melek Huruf (AMH) bagi penduduk berusia 15-60 tahun;
5.       Tuntasnya pembangunan stadion olahraga berskala internasional;
6.       Penduduk miskin turun menjadi 5 %;
7.       Tercapainya Rata-rata lama sekolah 9 tahun;
8.       Pelayanan  penyediaan listrik perdesaan tertinggi di Indonesia;
9.       Kunjungan wisatawan termasuk tertinggi di Indonesia;
10.   Seluruh perijinan berstandar ISO;
11.   Laju Pertumbuhan Ekonomi  melebihi Laju Pertumbuhan Ekonomi provinsi dan nasional;
12.   Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) harga berlaku  termasuk tertinggi di Indonesia;
13.   Produksi benih ikan hias dan benih ikan  konsumsi air tawar terbanyak di Indonesia;
14.   Terbangunya pasar di setiap Kecamatan;
15.   Tercapainya swasembada benih padi unggul bersertifikat;
16.   Bebas Rumah Tidak Layak Huni (RTLH);
17.   Tuntasnya pembangunan poros barat- utara-tengah –timur;
18.   Mendorong Terbangunnya Cibinong  raya sebagai Pusat Kegiatan Wilayah;
19.   Seluruh masyarakat mempunyai  e- KTP;
20.   Pendapatan Asli Daerah (PAD) termasuk tertinggi di Indonesia;
21.   Mencapai predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP);
22.   Tersedianya jaringan internet/intranet di seluruh kecamatan;
23.   Tersedianya layanan pengaduan masyarakat di seluruh OPD dan Desa/Kelurahan;
24.   Tidak ada daerah terisolir;
25.   Terbangunnya mesjid raya di setiap kecamatan.
Selanjutnya, pada Musrembang kali ini juga, selain dihadiri oleh seluruh unsur Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida), anggota DPRD Kabupaten Bogor, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat se Kabupaten Bogor, juga diisi oleh narasumber dan dibawakan oleh pembawa acara Tina Talisa.(Arif)

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2014 Desa Krocok All Right Reserved