Breaking News
Loading...
Selasa, 22 Oktober 2013

Budayawan dan Seniman Salurkan Aspirasi

INFODESAKU.COM-BOGOR-Budayawan dan seniman Bogor berkumpul salurkan aspirasi pada acara sarasehan seniman budayawan tingkat Kabupaten Bogor tahun 2013, di Ruang Serbaguna I, Gedung Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor, Cibinong, Senin (21/10). Suara aspirasi ini sebagai upaya mencegah punahnya budaya sunda dewasa ini.

Menurut Bupati Bogor yang diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi, Dadi Gumilar, kegiatan sarahsehan ini memberikan harapan, bahwa di tengah upaya kita menyiasati zaman dan menggapai masa depan, kita tidak tercerabut dari akar budaya dan jati diri sebagai warga Kabupaten Bogor dan manusia sunda pada umumnya. 
“Catatan kebudayaan selain memiliki nilai historis sebagai asal-usul keberadaan masyarakat dan pertumbuhan wilayah yang menyertainya, juga menyimpan kkekayaan berharga berupa sistem nilai, kesenian, adat istiadat dan etika yang hidup pada zamannya. Olehkarenanya, pemerintah Kabupaten Bogor selama ini senantiasa berupaya memberikan ruang gerak yang terbuka terhadap setiap upaya yang dimaksudkan untuk menggali dan kebudayaan, tentunya sepanjang berada dalam koridor hukum dan perundang-undangan yang berlaku”, terangnya.

Ia menambahkan, forum sarahsehan ini harus mampu menghasilkan rumusan dan kajian historis dan rekomendasi mengenai dinamika buday Bogor secara utuh serta memberikan gambaran yang lengkap mengenai karakteristik kesundaan yang mewarnai kehidupan masyarakat Kebupaten Bogor sekarang ini.  

Kepala Sesi Komunitas Budaya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor, Agus Suyatna, mengatakan,  sarasehan ini untuk menggali saran pendapat ide dan kreatifitas untuk memberikan rekomensdasi padas permerintah terkait program-program di tahun 2014 dalam rangka pelestarian budaya dan pariwisata di Kabupaten Bogor. 

“Selama ini pembuatan program yang baik adalah apabila kita bisa menyerap aspirasi masyarakat dalam hal ini diwakili para budayawan karena mereka yang lebih tau keinginan di maysarakat.  Acara dikemas dengan suatu pentas seni dan budaya sehingga suasana nya tidak hanya forum diskusi saja”, paparnya.

Perserta terdiri dari para juru pelihara, guru bahasa sunda, pengelola sanggar seni, seniman, dan tokoh budayawan yang berjumlah 200 orang. Beberapa yang harus dilestarikan adalah bahasa sunda yang merupakan jati diri orang sunda, benda cagar budaya, kerajinan lokal, dan yang lainnya. (Rido)

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2014 Desa Krocok All Right Reserved