Breaking News
Loading...
Jumat, 20 Desember 2013

SBY: IPB Mengemban Tugas Sejarah untuk Mewujudkan Cita-Cita Kemerdekaan Bangsa Indonesia

 Infodesaku I Bogor - Dalam rangka memperingati Dies Natalis Institut Pertanian Bogor (IPB) yang ke-50, Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan orasi ilmiah dengan tema “Arah Pengembangan IPB untuk Mendukung Peran Indonesia dalam Agenda Pembangunan Global Pasca MDG’s”. Orasi ilmiah ini dilaksanakan di Gedung Grha Widya Wisuda (GWW) IPB, Dramaga pada hari Jum’at (20/12/2013).

“IPB sebagai sebagai salah satu universitas terbaik juga memiliki tugas sejarah untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan bangsa kita, yakni Indonesia yang lebih maju, adil dan sejahtera serta yang ekonominya makin kuat dan berkelanjutan”, kata SBY dalam orasi ilmiahnya.

SBY menambahkan, bahwa IPB didirikan lima puluh tahun yang lalu dengan tujuan utama untuk menghadapi kelangkaan pangan. Ketika itu, pemerintah berinisiatif membangun pendidikan tinggi pertanian untuk mendidik generasi muda Indonesia agar mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi pertanian yang dapat dimanfaatkan untuk sebesar-besarnya kesejahteraan rakyat.  “Cita-cita ini harus menjadi penyemangat dan sumber inspirasi bagi segenap civitas akademika IPB untuk terus melakukan pengabdian terbaiknya dalam mengemban amanah Tridharma Perguruan Tinggi”, tambahnya.

Berdasarkan data-data ilmiah yang disampaikan SBY dalam orasinya, sebanyak 75 persen masyarakat miskin dunia tinggal di pedesaan. Sensitivitas sektor pertanian terhadap program pengentasan kemiskinan dan pemberantasan kelaparan sangatlah besar. Laporan Bank Dunia pada tahun 2008 menunjukkan efektifitas pertumbuhan sektor pertanian untuk menurunkan angka kemiskinan adalah dua kali lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan sektor non-pertanian terhadap penurunan kemiskinan di banyak negara. Menurut SBY, sektor pertanian merupakan sektor yang memegang peranan kunci pada upaya pengentasan kemiskinan dan pemberantasan kelaparan ini.

Pada kesempatan ini SBY menitipkan 3 pesan kepada IPB dan keluarga besarnya. Pertama, IPB (beserta segenap civitasnya) harus menjadi pemimpin, pelopor, dan penggerak bagi terwujudnya pembangunan berkelanjutan dan pertumbuhan yang berkeadilan-berkelanjutan. Kedua,  agar IPB terus berkontribusi secara aktif bagi pencapaian ketahanan dan kemandirian pangan Indonesia.

“Ketiga, lakukanlah sinergi dan kolaborasi dengan dunia usaha dan industri, agar segala hasil penelitian, pengembangan dan inovasi putra-putri terbaik IPB masuk ke dalam arus utama perekonomian dan sektor riil kita”, pesan SBY.


Rangkaian pelaksanaan orasi ilmiah di kampus IPB ini diakhiri dengan penanaman secara simbolik 2 bibit pohon Manglid (Manglietea glauca) masing-masing oleh Presiden SBY dan Ibu Negara, Ani Yudhoyono. Sejumlah Menteri tampak hadir dalam kegiatan ini, antara lain Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhammad Nuh, Menteri Pertanian, Suswono, Menteri Riset dan Teknologi, Gusti Muhammad Hatta, Menteri Lingkungan Hidup, Balthasar Kambuaya, serta Wakil Menteri Perdagangan, Bayu Krisnamukti. (bcb)


0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2014 Desa Krocok All Right Reserved